Thursday, June 27, 2013

Televisi NHK Digugat karena Kebarat-baratan

Televisi NHK Digugat karena Kebarat-baratan

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang pensiunan menggugat stasiun televisi nasional Jepang, NHK, karena terlalu banyak menggunakan Bahasa Inggris dalam programnya.

Hoji Takahashi (71) menggugat 1.410.000 Yen atau sekitar Rp 142 juta, lantaran NHK telah membuatnya menderita secara emosional.

"Dasar dari keprihatinan kami, bahwa saat ini Jepang terlalu ke Amerika-Amerikaan," ujar kuasa hukum Takahashi, Mutsuo Miyata, seperti diberitakan Asiaone.com, Kamis (27/6/2013).

"Ada rasa krisis bahwa negara ini menjadi salah satu provinsi Amerika," sindirnya.

Jepang memiliki kosakata yang cukup kaya, namun memiliki tradisi meminjam kata dari bahasa asing, dan kerap mengubah arti kata-kata tersebut.

Takahashi, anggota 'Nihongo wo Taisetsu ni suru kai', menggugat NHK karena somasinya diabaikan.

"Dia memutuskan untuk mengajukan gugatan karena pihak televisi tidak menjawabnya," kata Miyata, yang juga mantan teman sekelas SMA penggugat.

"Ini adalah masalah budaya Jepang, negara itu sendiri, termasuk politik dan ekonomi," tuturnya. (*)

Baca Juga:


anda membaca berita Internasional Televisi NHK Digugat karena Kebarat-baratan yang bersumber dari

No comments:

Post a Comment