Thursday, June 27, 2013

Dzhokhar Tsarnaev: Saya Tidak Merasa Bersalah  

Dzhokhar Tsarnaev: Saya Tidak Merasa Bersalah  

TEMPO.CO, Boston â€" dari juri rupanya tidak menggetarkan hati Dzhokhar Tsarnaev, pelaku bom Boston. Ia tidak merasa takut. Tidak juga merasa bersalah. Sebab, baginya, korban bom Boston memang pantas mati. Ungkapan ini justru semakin memberatkan dakwaannya.

»Saya tidak merasa seperti membunuh orang yang tidak bersalah,” tulis Dzhokhar, seperti dikutip . »Pemerintah Amerika Serikat telah membunuh warga sipil tak berdosa kami. Saya tidak tahan melihat kejahatan seperti itu tidak dihukum.”

Rupanya, Dzhokhar telah salah menafsirkan ajaran Islam. Baginya, kekerasan seperti itu diperbolehkan. Kata pejabat Amerika Serikat, Dia membaca majalah Inspire, media online berbahasa Inggris milik afiliasi al-Qaeda di Yaman.

Dzhokhar juga menuliskan, »Kami umat Islam adalah satu tubuh. Satu orang muslim terluka maka muslim lain akan merasakannya. Berhenti membunuh orang tak bersalah kami, dan kami akan berhenti.”

Memang benar ucapan Dzhokhar. Semua muslim bersaudara. Namun, Islam dan agama apa pun tidak pernah memperbolehkan umatnya untuk melukai 260 lebih jiwa dan menewaskan empat jiwa seperti yang dilakukan Dzhokhar bersama kakaknya.

NEW YORK TIMES | ANINGTIAS JATMIKA

Terhangat:

Ribut Kabut Asap | | | |

Baca Juga:

SBY dan Ronaldo Saling Follow di Twitter

Ilmuwan Temukan Tiga Planet Layak Huni


anda membaca berita Internasional Dzhokhar Tsarnaev: Saya Tidak Merasa Bersalah   yang bersumber dari

No comments:

Post a Comment